Friday, July 3, 2015

Seorang oknum polisi bacok ke2 orangtuanya hingga tewas

sakuratotoberitaterbaru.blogspot.com-Seorang oknum polisi bacok ke2 orangtuanya hingga tewas
bacok orangtuanya 
Sakuratoto
Polres Aceh Tamiang masih menyelidiki kasus oknum polisi bacok orangtuanya hingga tewas. Pelaku yang diketahui berinsial Bripka MA (31) itu akan menjalani tes kejiwaan untuk memastikan apakah benar personel Polda Aceh tersebut sakit jiwa.

"Kita akan rujuk juga dia nanti ke rumah sakit jiwa, bagaimana hasilnya nanti kita lihat," kata Kapolres Aceh Tamiang, Jumat (3/7/2015).

Menurutnya, kasus ini akan tetap diproses secara hukum. Tim Polda Aceh pekan depan dijadwalkan akan turun melakukan observasi ke lokasi kejadian di Kampung Paya Meta, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang.

Diketahui, Bripka MA, Kamis 2 Juli 2015, mengamuk di rumahnya, dan membacok kedua orangtuanya dengan parang. Akibat aksi brutalnya, Hanifah (58), ibu kandungnya, tewas mengenaskan. Sedangnya ayahnya, Jamaluddin (60) kritis.

Kapolres mengatakan, belum mengetahui motif yang melatarbelakangi pelaku nekat menghabisi ibunya sendiri. "Tapi selama ini memang pelaku ada indikasi mengalami gangguan jiwa," ujarnya.

MA merupakan anggota intelijen keamanan Polda Aceh. Selama ini diketahui ia sering meninggalkan dinasnya di Banda Aceh dan pulang kampung ke Aceh Tamiang untuk berobat secara alternatif. Ia diduga sering mengalami depresi.

Yoga mengaku kalau MA mendapat dispensasi khusus dari atasannya agar memudahkan dia memperoleh pengobatan di kampungnya. Namun, dalam masa penyembuhan itu, sakitnya diduga kembali kambuh sehingga gelap mata membacok orangtuanya.

No comments:

Post a Comment